Ponsel berbasis android bukan sesuatu yang fenomenal lagi. Demam android seakan tidak mampu dibendung lagi. Mulai dari kalangan atas, menengah, bawah, semuanya punya minat kuat terhadap ponsel cerdas berbasis android. Fitur yang mudah digunakan, berbagai jenis aplikasi dan game yang dapat dipasang, dan fasilitas lainnya membuat ponsel android menjadi pilihan bagi banyak orang.
Android ponselku, itulah jawaban atas pertanyaan smartphone apa yang anda gunakan? Melonjaknya permintaan pasar atas smartphone android, pastinya berimbas pada harga ponsel yang sangat variatif. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi ponsel cerdas lain, seperti iPhone maupun blackberry.
Keunggulan ponsel android terutama pada harga yang relative lebih murah disbanding smartphone lain. Cukup merogoh ratusan ribu dari dompet anda, maka ponsel idaman pun dapat dibawa pulang ke rumah.
Namun, jangan asal-asalan dalam memilih ponsel android. Anda harus mengetahui mana ponsel yang bagus, meskipun bekas atau second.
Alasan Orang Berburu Ponsel Android Bekas
Pembeli selalu menginginkan harga murah, padahal harga pasar sudah tergolong murah. Maklum saja, tidak semua orang punya kantong tebal.
Kenapa banyak orang berburu ponsel bekas? Untuk smartphone baru yang harganya 3 jutaan, anda cukup membayar 1 juta saat ponsel dalam kondisi bekas atau second.
Lantas, bagaimana cara mendapatkan ponsel bekas yang murah? Cari saja teman atau orang lain yang ingin menjual ponselnya, dengan alasan butuh uang dengan segera.
Meskipun situasinya seperti itu, jangan terburu-buru untuk membeli ponsel tersebut. Cek dulu, apakah kondisi ponsel masih bagus? Langkah ini akan mencegah anda dari rasa kecewa setelah membeli barang bekas.
Ponsel android bekas yang berkualitas tetap awet dan tidak mudah rusak, jika anda memilihnya dengan benar. Nah, berikut ini tips memilih smartphone bekas yang masih bagus:
1. Cek segel
Lepas baterai ponsel bekas yang ingin dibeli, perhatikan segel yang melekat apakah masih utuh atau diganti dengan segel dari tukang servis?
Buka casing ponsel, perhatikan apakah baut-batunya masih utuh dan tidak ada bekas solder panas pernah menempel di komponen. Cium bau komponen ponsel, jika ada bau hangus artinya ponsel pernah diservis sebelumnya.
2. Cari tau harga pasaran
Anda dapat berselancar di internet atau membeli majalah ponsel, untuk mencari informasi tentang spesifikasi ponsel android yang diincar.
Bandingkan harga ponsel bekas yang ditawarkan oleh penjual, dengan harga yang tertera di majalah. Langkah ini akan mencegah penyesalan karena ponsel yang dibeli kemahalan.
3. Cocokkan Nomor IMEI
Meskipun ponsel bekas, pastikan nomor IMEI yang tertera pada dosbook sama dengan nomor yang tercetak pada body ponsel. Cobalah tekan tombol *#06# dan bandingkan dengan nomor IMEI pada dosbook.
4. Periksa Body smartphone
Jika body ponsel banyak yang lecet atau tergores, cobalah untuk menawar harga lebih rendah. Cek juga layar lcd, apakah fitur sentuh masih berjalan dengan normal. Namun, jika anda tetap memilih pobsel bekas dengan kondisi tersebut, silahkan saja.
5. Pertimbangkan spesifikasi ponsel bekas
Cari tahu tentang ponsel android yang akan dibeli. Ketahui versi android yang digunakan pada smartphone bekas tersebut. Begitu juga kapasitas RAM, layar, ukuran kamera, frekuensi sinyal yang mampu dijangkau, CPU, dan sebagainya. Apakah semua sudah sesuai dengan harapan anda?
6. Mintalah garansi kepada penjual
Garansi produk merupakan hak pembeli. Bukan hanya produk baru, tapi ini seharusnya berlaku juga untuk ponsel bekas. Jika garansi toko atau pabrik sudah lewat masa berlakunya, mintalah garansi kepada penjual. Jika penjual menolak permintaan anda, tawar harganya lebih murah.
7. Cek fitur penting
Lakukan tes untuk mengetahui kualitas speaker, microphone, touchscreen, dan lainnya. Di bawah ini merupakan beberapa kode rahasia android:
*#*#0*#*#* Kode android untuk menguji LCD.
*#2664# Kode android untuk cek touchscreen.
*#0673# Kode rahasia untuk tes speaker.
Kode android rahasia lainnya dapat dilihat pada artikel: 30 Kode Rahasia Android Yang Sangat Penting Diketahui
8. Uji kekuatan sinyal dan koneksi internet
Setiap smartphone dibekali dengan IC yang berbeda kualitas, satu dengan lainnya. Itulah alasan kenapa sinyal jaringan yang mampu dijangkau oleh tiap ponsel tidak selalu sama. Nah, jika anda ingin beli ponsel android bekas, pastikan untuk menguji kekuatan sinyal dari berbagai provider.
Cobalah untuk berselancar di internet menggunakan jaringan 3G maupun 4G lite. Jika spesifikasi smartphone bekas tersebut mendukung sinyal tersebut, tapi tidak bisa digunakan, coba berpindah ke area yang tercover jaringan 4G.
9. Cek original tidaknya smartphone
Dalam memilih ponsel bekas yang bagus, jangan asal ambil dengan alasan harga murah saja. Perhatikan made ini mana ponsel tersebut dibuat, apakah sama dengan vendor aslinya?
10. Cek informasi Rom
Smartphone original punya setting rom yang asli, belum diubah. Cocokkan informasi rom dengan aslinya, apakah custom rom telah diganti ataukah belum? Jika ponsel telah dimodifikasi, anda dapat bernegosiasi untuk mendapatkan harga lebih murah.
11. Hindari harga sangat murah
Jangan mudah tergoda untuk beli ponsel android bekas yang ditawarkan sangat murah. Biasanya ponsel seperti itu banyak kekurangan. Jadi, cek semua kondisi ponsel bekas tersebut, meskipun penjual beralasan butuh uang cepat.
12. Cek kondisi fisik baterai
Smartphone menggunakan salah satu dari dua jenis baterai, yaitu removable (bisa dibongkar pasang) dan built in (tertanam). Pastikan kondisi baterai masih baik, belum menggembung. Baterai original tidak mudah menggembung. Andaikata begitu kondisinya, berarti pemakaian sebelumnya tidak benar.
13. Periksa kelengkapan ponsel
Box dan buku panduan punya arti penting untuk sebuah smartphone. Identitas ponsel dapat anda ketahui dengan mencocokkan nomer IMEI yang tertera di ponsel dan di box. Tanyakan kepada penjual ponsel bekas tersebut, apakah charger bawaan dan kabel usb masih tersedia.
Nah, demikianlah 13 tips pintar beli hape android bekas yang masih bagus. Semoga tips ini membantu anda dalam menemukan ponsel bekas yang sesuai harapan anda. Mungkin anda perlu mempelajari: 9 Cara Mengetik Cepat di Layar Android
Android ponselku, itulah jawaban atas pertanyaan smartphone apa yang anda gunakan? Melonjaknya permintaan pasar atas smartphone android, pastinya berimbas pada harga ponsel yang sangat variatif. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi ponsel cerdas lain, seperti iPhone maupun blackberry.
Keunggulan ponsel android terutama pada harga yang relative lebih murah disbanding smartphone lain. Cukup merogoh ratusan ribu dari dompet anda, maka ponsel idaman pun dapat dibawa pulang ke rumah.
Namun, jangan asal-asalan dalam memilih ponsel android. Anda harus mengetahui mana ponsel yang bagus, meskipun bekas atau second.
Alasan Orang Berburu Ponsel Android Bekas
Pembeli selalu menginginkan harga murah, padahal harga pasar sudah tergolong murah. Maklum saja, tidak semua orang punya kantong tebal.
Kenapa banyak orang berburu ponsel bekas? Untuk smartphone baru yang harganya 3 jutaan, anda cukup membayar 1 juta saat ponsel dalam kondisi bekas atau second.
Lantas, bagaimana cara mendapatkan ponsel bekas yang murah? Cari saja teman atau orang lain yang ingin menjual ponselnya, dengan alasan butuh uang dengan segera.
Meskipun situasinya seperti itu, jangan terburu-buru untuk membeli ponsel tersebut. Cek dulu, apakah kondisi ponsel masih bagus? Langkah ini akan mencegah anda dari rasa kecewa setelah membeli barang bekas.
13 Tips Membeli Ponsel Android Bekas Yang Bagus
Ponsel android bekas yang berkualitas tetap awet dan tidak mudah rusak, jika anda memilihnya dengan benar. Nah, berikut ini tips memilih smartphone bekas yang masih bagus:
1. Cek segel
Lepas baterai ponsel bekas yang ingin dibeli, perhatikan segel yang melekat apakah masih utuh atau diganti dengan segel dari tukang servis?
Buka casing ponsel, perhatikan apakah baut-batunya masih utuh dan tidak ada bekas solder panas pernah menempel di komponen. Cium bau komponen ponsel, jika ada bau hangus artinya ponsel pernah diservis sebelumnya.
2. Cari tau harga pasaran
Anda dapat berselancar di internet atau membeli majalah ponsel, untuk mencari informasi tentang spesifikasi ponsel android yang diincar.
Bandingkan harga ponsel bekas yang ditawarkan oleh penjual, dengan harga yang tertera di majalah. Langkah ini akan mencegah penyesalan karena ponsel yang dibeli kemahalan.
3. Cocokkan Nomor IMEI
Meskipun ponsel bekas, pastikan nomor IMEI yang tertera pada dosbook sama dengan nomor yang tercetak pada body ponsel. Cobalah tekan tombol *#06# dan bandingkan dengan nomor IMEI pada dosbook.
4. Periksa Body smartphone
Jika body ponsel banyak yang lecet atau tergores, cobalah untuk menawar harga lebih rendah. Cek juga layar lcd, apakah fitur sentuh masih berjalan dengan normal. Namun, jika anda tetap memilih pobsel bekas dengan kondisi tersebut, silahkan saja.
5. Pertimbangkan spesifikasi ponsel bekas
Cari tahu tentang ponsel android yang akan dibeli. Ketahui versi android yang digunakan pada smartphone bekas tersebut. Begitu juga kapasitas RAM, layar, ukuran kamera, frekuensi sinyal yang mampu dijangkau, CPU, dan sebagainya. Apakah semua sudah sesuai dengan harapan anda?
6. Mintalah garansi kepada penjual
Garansi produk merupakan hak pembeli. Bukan hanya produk baru, tapi ini seharusnya berlaku juga untuk ponsel bekas. Jika garansi toko atau pabrik sudah lewat masa berlakunya, mintalah garansi kepada penjual. Jika penjual menolak permintaan anda, tawar harganya lebih murah.
7. Cek fitur penting
Lakukan tes untuk mengetahui kualitas speaker, microphone, touchscreen, dan lainnya. Di bawah ini merupakan beberapa kode rahasia android:
*#*#0*#*#* Kode android untuk menguji LCD.
*#2664# Kode android untuk cek touchscreen.
*#0673# Kode rahasia untuk tes speaker.
Kode android rahasia lainnya dapat dilihat pada artikel: 30 Kode Rahasia Android Yang Sangat Penting Diketahui
8. Uji kekuatan sinyal dan koneksi internet
Setiap smartphone dibekali dengan IC yang berbeda kualitas, satu dengan lainnya. Itulah alasan kenapa sinyal jaringan yang mampu dijangkau oleh tiap ponsel tidak selalu sama. Nah, jika anda ingin beli ponsel android bekas, pastikan untuk menguji kekuatan sinyal dari berbagai provider.
Cobalah untuk berselancar di internet menggunakan jaringan 3G maupun 4G lite. Jika spesifikasi smartphone bekas tersebut mendukung sinyal tersebut, tapi tidak bisa digunakan, coba berpindah ke area yang tercover jaringan 4G.
9. Cek original tidaknya smartphone
Dalam memilih ponsel bekas yang bagus, jangan asal ambil dengan alasan harga murah saja. Perhatikan made ini mana ponsel tersebut dibuat, apakah sama dengan vendor aslinya?
10. Cek informasi Rom
Smartphone original punya setting rom yang asli, belum diubah. Cocokkan informasi rom dengan aslinya, apakah custom rom telah diganti ataukah belum? Jika ponsel telah dimodifikasi, anda dapat bernegosiasi untuk mendapatkan harga lebih murah.
11. Hindari harga sangat murah
Jangan mudah tergoda untuk beli ponsel android bekas yang ditawarkan sangat murah. Biasanya ponsel seperti itu banyak kekurangan. Jadi, cek semua kondisi ponsel bekas tersebut, meskipun penjual beralasan butuh uang cepat.
12. Cek kondisi fisik baterai
Smartphone menggunakan salah satu dari dua jenis baterai, yaitu removable (bisa dibongkar pasang) dan built in (tertanam). Pastikan kondisi baterai masih baik, belum menggembung. Baterai original tidak mudah menggembung. Andaikata begitu kondisinya, berarti pemakaian sebelumnya tidak benar.
13. Periksa kelengkapan ponsel
Box dan buku panduan punya arti penting untuk sebuah smartphone. Identitas ponsel dapat anda ketahui dengan mencocokkan nomer IMEI yang tertera di ponsel dan di box. Tanyakan kepada penjual ponsel bekas tersebut, apakah charger bawaan dan kabel usb masih tersedia.
Nah, demikianlah 13 tips pintar beli hape android bekas yang masih bagus. Semoga tips ini membantu anda dalam menemukan ponsel bekas yang sesuai harapan anda. Mungkin anda perlu mempelajari: 9 Cara Mengetik Cepat di Layar Android
Tulis Komentar Anda!
Tips Membeli Ponsel Android Bekas Yang Bagus
4/
5
Oleh
Abine Naufal
Posted by:
Abine Naufal
Android Ponselku Updated at :
19.20
Komentar