Mengapa Charge HP Di Laptop Berbahaya? Beda dulu, beda sekarang. Di era gadget ini, ponsel jadul makin tenggelam seiiring maraknya smartphone dengan berbagai merk dari beberapa vendor. Ponsel cerdas, entah itu android maupun iPhone pada umumnya memiliki port charging yang serupa atau sama.
Masih ingatkah anda, saat seorang teman berkata, "Pinjam charge hape nya dong!". Kemudian anda menjawab, "colokannya nggak sama, bro!". Dan, akhirnya teman anda muter – muter untuk mencari pinjaman charger ponsel yang cocok dengan kepunyaannya.
Itulah sekilas cerita usang, yang mungkin tidak akan terjadi lagi di jaman ini. Kini, semua jenis smartphone memiliki port charging yang notabene sama. Sehingga seseorang tanpa pertimbangan apapun, akan men-charge smartphone nya menggunakan sembarang charger. Asalkan terlihat indicator daya baterai bergerak, kenapa tidak?
Lantas, bahayakah charge hape menggunakan laptop? Sebelumnya, anda seharusnya sedikit mengetahui tentang arus listrik yang mempunyai ukuran dalam satuan ampere. Nah, silahkan baca manual book dan cari tahu berapa arus listrik yang dianjurkan untuk mengisi daya baterai smartphone anda.
Pada umumnya baterai smartphone boleh diisi dengan arus sebesar 0,8 – 2 Ampere. Padahal, arus listrik yang keluar dari port usb pada laptop anda hanya sebesar 0,5 ampere saja. Tentu saja, proses pengisian daya baterai ponsel menjadi sangat lama.
1. Baterai hape menjadi kembung
Pengisian daya baterai yang berlangsung lama dapat menyebabkan baterai smartphone panas. Jika kebiasaan ini dilakukan berkali – kali, dapat mengakibatkan baterai mengembung atau bengkak. Nah, siap – siap saja beli baterai baru. Waduh, kan mahal?
Pelajari: 9 Cara Charge Baterai Android Cepat Penuh
2. Membuat smartphone mudah rusak
Seperti dijelaskan di atas, arus listrik dari port usb pada laptop lebih kecil dari arus yang seharusnya. Dengan arus yang lemah, charging berjalan lambat dan tidak stabil. Hal ini dapat merusak komponen smartphone, termasuk layar dan hardware lainnya.
"Tapi ini kan darurat, karena saya ngga bawa charger bawaan". Terserah anda, jika kebiasaan tersebut dilakukan terus – menerus, kemungkinan ponsel anda akan mudah panas.
3. Membuat baterai laptop cepat drop
Kebiasaan mengisi daya baterai menggunakan laptop bukan hanya menyebabkan baterai ponsel cepat rusak, tapi juga berdampak buruk terhadap baterai laptop. Baterai laptop yang seharusnya hanya menyalurkan daya ke laptop, harus mengisi daya baterai smartphone lewat port usb. Hal ini akan membuat batre cepat rusak.
4. Risiko data pribadi dicuri
Untuk men-charge baterai smartphone dengan laptop, tentunya anda menggunakan kabel data sebagai penghubung. Kabel data memungkinkan pertukaran data antar smartphone dengan laptop.
Informasi mengenai firmware pada smartphone anda, nama perangkat, dan sebagainya akan terekam oleh sistem operasi laptop. Data – data tersebut dapat disalah gunakan oleh seorang hacker. Bukan itu saja, orang lain dapat mengetahui akun email, akun sosmed, dan file penting anda. Hal ini dapat terjadi, jika laptop yang digunakan untuk mengisi daya smartphone terkena virus atau semacamnya.
Nah, kini anda tentunya memiliki gambaran tentang bahaya charge Hape menggunakan laptop atau komputer. Untuk meminimalisir semua bahaya tersebut, sebaiknya hindari pengisian baterai lewat laptop. Jika terpaksa, lakukan menggunakan laptop anda sendiri. Tapi, jangan lakukan terlalu sering.
Simak juga: 3 Cara Kalibrasi Baterai Android Yang Mudah !
Bawa selalu powerbank, untuk pengisian baterai secara darurat. Ingat, sifatnya hanya sebagai cadangan saja. Pabrik smartphone menyarankan untuk men-charge baterai menggunakan charger bawaan hingga daya penuh, setidaknya sekali dalam seminggu.
Masih ingatkah anda, saat seorang teman berkata, "Pinjam charge hape nya dong!". Kemudian anda menjawab, "colokannya nggak sama, bro!". Dan, akhirnya teman anda muter – muter untuk mencari pinjaman charger ponsel yang cocok dengan kepunyaannya.
Itulah sekilas cerita usang, yang mungkin tidak akan terjadi lagi di jaman ini. Kini, semua jenis smartphone memiliki port charging yang notabene sama. Sehingga seseorang tanpa pertimbangan apapun, akan men-charge smartphone nya menggunakan sembarang charger. Asalkan terlihat indicator daya baterai bergerak, kenapa tidak?
4 Bahaya Charge HP Dengan Laptop
Lantas, bahayakah charge hape menggunakan laptop? Sebelumnya, anda seharusnya sedikit mengetahui tentang arus listrik yang mempunyai ukuran dalam satuan ampere. Nah, silahkan baca manual book dan cari tahu berapa arus listrik yang dianjurkan untuk mengisi daya baterai smartphone anda.
Pada umumnya baterai smartphone boleh diisi dengan arus sebesar 0,8 – 2 Ampere. Padahal, arus listrik yang keluar dari port usb pada laptop anda hanya sebesar 0,5 ampere saja. Tentu saja, proses pengisian daya baterai ponsel menjadi sangat lama.
1. Baterai hape menjadi kembung
Pengisian daya baterai yang berlangsung lama dapat menyebabkan baterai smartphone panas. Jika kebiasaan ini dilakukan berkali – kali, dapat mengakibatkan baterai mengembung atau bengkak. Nah, siap – siap saja beli baterai baru. Waduh, kan mahal?
Pelajari: 9 Cara Charge Baterai Android Cepat Penuh
2. Membuat smartphone mudah rusak
Seperti dijelaskan di atas, arus listrik dari port usb pada laptop lebih kecil dari arus yang seharusnya. Dengan arus yang lemah, charging berjalan lambat dan tidak stabil. Hal ini dapat merusak komponen smartphone, termasuk layar dan hardware lainnya.
"Tapi ini kan darurat, karena saya ngga bawa charger bawaan". Terserah anda, jika kebiasaan tersebut dilakukan terus – menerus, kemungkinan ponsel anda akan mudah panas.
3. Membuat baterai laptop cepat drop
Kebiasaan mengisi daya baterai menggunakan laptop bukan hanya menyebabkan baterai ponsel cepat rusak, tapi juga berdampak buruk terhadap baterai laptop. Baterai laptop yang seharusnya hanya menyalurkan daya ke laptop, harus mengisi daya baterai smartphone lewat port usb. Hal ini akan membuat batre cepat rusak.
4. Risiko data pribadi dicuri
Untuk men-charge baterai smartphone dengan laptop, tentunya anda menggunakan kabel data sebagai penghubung. Kabel data memungkinkan pertukaran data antar smartphone dengan laptop.
Informasi mengenai firmware pada smartphone anda, nama perangkat, dan sebagainya akan terekam oleh sistem operasi laptop. Data – data tersebut dapat disalah gunakan oleh seorang hacker. Bukan itu saja, orang lain dapat mengetahui akun email, akun sosmed, dan file penting anda. Hal ini dapat terjadi, jika laptop yang digunakan untuk mengisi daya smartphone terkena virus atau semacamnya.
Nah, kini anda tentunya memiliki gambaran tentang bahaya charge Hape menggunakan laptop atau komputer. Untuk meminimalisir semua bahaya tersebut, sebaiknya hindari pengisian baterai lewat laptop. Jika terpaksa, lakukan menggunakan laptop anda sendiri. Tapi, jangan lakukan terlalu sering.
Simak juga: 3 Cara Kalibrasi Baterai Android Yang Mudah !
Bawa selalu powerbank, untuk pengisian baterai secara darurat. Ingat, sifatnya hanya sebagai cadangan saja. Pabrik smartphone menyarankan untuk men-charge baterai menggunakan charger bawaan hingga daya penuh, setidaknya sekali dalam seminggu.
Tulis Komentar Anda!
4 Bahaya Charge HP Dengan Laptop
4/
5
Oleh
Abine Naufal
Posted by:
Abine Naufal
Android Ponselku Updated at :
19.32
1 Komentar
1 komentar:
makanya itu batrai lapotopku sekarang gak bisa tahan lama. bentar-bentar abis :( ini penyebabnya, pas jamansekolah sering buat cas hp
Replyblower infrared